, ,

High Level Meeting TPID Zona III Barru Tampilkan Keberhasilan Kendalikan Inflasi

by -323 Views

NEWS BARRU– Pemerintah Kabupaten Barru kembali menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah. Wakil Bupati Barru, Dr. Ir. Abustan A. Bintang, M.Si., menghadiri High Level Meeting (HLM) sekaligus Capacity Building Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Zona III Sulawesi Selatan yang digelar di Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap).

Kegiatan strategis ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan, H. Jufri Rahman, didampingi Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Wahyu Purnama, serta dihadiri oleh kepala daerah dan perwakilan TPID dari enam daerah di Zona III, yaitu Barru, Pangkep, Sidrap, Pinrang, Parepare, dan Enrekang.

Menguatkan Koordinasi untuk Kendalikan Inflasi

Agenda utama pertemuan ini adalah membangun koordinasi lintas daerah guna memperkuat langkah pengendalian inflasi sekaligus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia TPID melalui program capacity building.

Dalam arahannya, Sekprov Sulsel menekankan bahwa inflasi tidak boleh dilihat semata-mata dari sisi angka statistik, melainkan harus dipahami sebagai isu yang menyentuh langsung kesejahteraan masyarakat.

“Ketika harga kebutuhan pokok naik, masyarakat kecil yang paling terdampak. Oleh karena itu, TPID harus hadir dengan kebijakan yang responsif dan program yang menyentuh langsung kebutuhan rakyat,” ujar Jufri Rahman.

Strategi TPID Barru: Jaga Ketersediaan dan Keterjangkauan Pangan

Dalam forum tersebut, Wakil Bupati Barru memaparkan strategi TPID Barru tahun 2025. Beberapa langkah utama yang menjadi prioritas antara lain:

Wakil Bupati Barru Hadiri High Level Meeting TPID Zona III di Sidrap

Baca Juga: Pemkab Barru Teken Berita Acara Verifikasi Tata Ruang Bersama Kementerian ATR/BPN

Stabilisasi harga pangan melalui pasar penyeimbang dan program Gerakan Pangan Murah yang langsung menyasar masyarakat.

Peningkatan produksi pangan lewat tambah tanam dan peningkatan indeks pertanaman agar pasokan lebih terjaga.

Perbaikan infrastruktur irigasi, sehingga produktivitas pertanian dapat meningkat secara berkelanjutan.

Penguatan distribusi pangan dengan penyediaan cadangan serta pengawasan mutu yang lebih ketat.

Strategi tersebut terbukti berhasil. Barru mampu menekan Indeks Perubahan Harga (IPH) dari 1,44 pada Juni 2025 menjadi -0,59 pada September 2025.

“Alhamdulillah, inflasi di Barru dapat dikendalikan berkat kerja sama lintas sektor. Kami akan terus menjaga ketersediaan dan keterjangkauan pangan bagi masyarakat,” tegas Wabup Abustan.

telkomsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.