, ,

Kementan Kucurkan Rp41,4 Miliar Optimalisasi 1.443 Hektare Lahan Pertanian di Barru

by -69 Views

NEWS BARRU– Keberhasilan Kabupaten Barru dalam membangun sektor pertanian kembali mendapat pengakuan dari pemerintah pusat. Berkat koordinasi yang intens dan sinergi yang solid antara Pemerintah Kabupaten Barru dan Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI), Barru kembali dipercaya menjadi salah satu penerima Program Optimasi Lahan (Oplah) Non Rawa Tahun 2025 dengan total bantuan mencapai Rp41,4 miliar.

Penyerahan simbolis bantuan tersebut berlangsung di Baruga Singkeru Ada’e, Rumah Jabatan Bupati Barru, dan dihadiri langsung oleh Bupati Barru, Andi Ina Kartika Sari, S.H., M.Si. bersama jajaran Forkopimda serta ratusan petani penerima manfaat.

Wujud Kepercayaan Pusat pada Kinerja Daerah

Dalam sambutannya, Bupati Andi Ina menegaskan bahwa bantuan senilai puluhan miliar rupiah ini merupakan bentuk kepercayaan dan perhatian besar pemerintah pusat terhadap komitmen Barru dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

“Ini adalah rezeki dan berkah bagi masyarakat Barru. Tidak semua kabupaten di Sulawesi Selatan mendapat kesempatan seperti ini. Karena itu, mari kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya dan penuh tanggung jawab,” ujar Bupati disambut tepuk tangan hadirin.

Andi Ina mengingatkan agar seluruh penerima program menjaga amanah ini dengan bekerja secara transparan, tepat sasaran, dan sesuai ketentuan. Ia menekankan bahwa pelaksanaan program akan diawasi ketat oleh Aparat Penegak Hukum (APH) dan didampingi oleh dinas teknis untuk memastikan tidak ada penyimpangan dalam penggunaan dana.

Fokus pada Ketahanan dan Kemandirian Pangan

Bupati Barru juga menyampaikan apresiasi kepada Presiden Republik Indonesia yang telah menetapkan program Oplah sebagai bagian dari Asta Cita, yakni delapan prioritas pembangunan nasional yang salah satunya menitikberatkan pada ketahanan dan kemandirian pangan.

Bupati Barru Andi Ina Serahkan Bantuan Rp41,4 Miliar Kementerian Pertanian ke Kelompok Tani Barru, Optimis Tingkatkan Ketahanan Pangan | FaktualNET

Baca Juga: Bayi Kembar Lahir Prematur Meninggal Satu per Satu Duka di Barru

Lebih jauh, ia menyebut bahwa pada tahun 2026 mendatang, Kementerian Pertanian akan mengelola anggaran lebih dari Rp300 triliun untuk sektor pertanian. Oleh karena itu, Bupati berharap Barru dapat terus menunjukkan kinerja terbaik agar tetap menjadi daerah prioritas dalam penyaluran program di tahun-tahun berikutnya.

Kontribusi Nyata terhadap Penurunan Kemiskinan

Selain memperkuat ketahanan pangan, program ini juga diharapkan mampu berdampak langsung terhadap kesejahteraan masyarakat. Bupati mengungkapkan bahwa angka kemiskinan di Barru berhasil turun dari 8,31 persen menjadi 8 persen, yang menandakan adanya perbaikan ekonomi di berbagai sektor, termasuk pertanian.

“Meski penurunannya kecil, ini adalah hasil nyata dari kerja keras kita bersama. Program pertanian seperti optimalisasi lahan ini diharapkan bisa terus menekan angka kemiskinan dan meningkatkan ekonomi masyarakat,” jelasnya.

Menjawab potensi kekhawatiran publik, Bupati Andi Ina menegaskan bahwa seluruh kelompok tani penerima bantuan ditetapkan secara objektif melalui proses verifikasi teknis yang ketat.

telkomsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.