NEWS BARRU– Di bawah kepemimpinan Bupati Andi Ina Kartika Sari, S.H., dan Wakil Bupati Dr. Ir. Abustan A. Bintang Kabupaten Barru kembali mencatat capaian gemilang dalam pembangunan infrastruktur. Tahun 2025, Barru berhasil mendapatkan alokasi dana Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah (IJD) senilai Rp 32,5 miliar dari pemerintah pusat.
Capaian ini menegaskan keseriusan pemerintah daerah dalam memperjuangkan kemajuan Barru, terutama di sektor infrastruktur yang menjadi urat nadi pertumbuhan ekonomi.
Infrastruktur Sebagai Prioritas Utama
Bupati Andi Ina Kartika Sari menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat terhadap pembangunan di Barru. Menurutnya, peningkatan infrastruktur jalan menjadi prioritas utama karena berdampak langsung pada kehidupan masyarakat, terutama dalam memperlancar mobilitas dan meningkatkan produktivitas ekonomi.
“Alhamdulillah, ini adalah wujud nyata dari perjuangan dan kerja keras kita semua, mulai dari kabupaten hingga ke pusat. Infrastruktur jalan adalah urat nadi perekonomian. Dengan dukungan dana Inpres ini, kita akan fokus pada peningkatan kualitas jalan yang manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” ujar Bupati Andi Ina Kartika Sari.
Bupati menegaskan, pembangunan bukan sekadar proyek fisik, melainkan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam membuka akses, memperkuat konektivitas, serta mewujudkan kesejahteraan yang merata di seluruh wilayah Barru.
Dua Ruas Jalan Strategis Jadi Fokus Pekerjaan
Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Barru, Indrajaya A. Djamro, S.T., M.T., menjelaskan bahwa dana Inpres senilai Rp 32,5 miliar tersebut akan difokuskan untuk peningkatan dua ruas jalan strategis, yakni ruas Punranga – Bulo-Bulo dan ruas Bacuapie – Panggalungan.
Kedua ruas jalan tersebut memiliki peran vital sebagai jalur penghubung antarwilayah yang mendukung aktivitas ekonomi masyarakat, mulai dari sektor pertanian, perdagangan, hingga pariwisata.
Ia menambahkan, saat ini prosesnya telah memasuki tahap tender, dan dalam waktu dekat akan segera dimulai pekerjaan fisiknya.
Baca Juga: Kakek 97 Tahun Bertahan Hidup 5 Hari di Hutan Barru Tanpa Makanan
Dampak Ekonomi dan Sosial yang Signifikan
Dengan peningkatan kualitas dua ruas jalan tersebut, diharapkan akses masyarakat menuju sentra-sentra ekonomi, pendidikan, dan layanan publik semakin mudah. Jalan yang mulus dan aman akan memangkas waktu tempuh, menurunkan biaya logistik, dan memperluas jaringan distribusi hasil pertanian maupun perdagangan lokal.
“Dampaknya akan terasa langsung bagi masyarakat. Mobilitas semakin lancar, ekonomi tumbuh, dan kualitas hidup meningkat,” ujar Indrajaya.
Selain itu, peningkatan jalan juga akan mendorong munculnya peluang ekonomi baru, seperti tumbuhnya usaha kecil menengah di sepanjang jalur yang diperbaiki, serta memperkuat potensi wisata daerah yang selama ini mulai berkembang di Barru.
Sinergi Pemerintah Daerah dan Pusat
Pemerintah Kabupaten Barru terus berkomitmen menjalin sinergi dengan pemerintah pusat, terutama dalam memperjuangkan program pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat. Dana Inpres Jalan Daerah (IJD) menjadi bukti nyata kolaborasi tersebut.
“Kita tidak boleh hanya menunggu, tetapi harus aktif berkoordinasi dan memperjuangkan kebutuhan masyarakat Barru. Alhamdulillah, kerja keras bersama tim dan dukungan semua pihak membuahkan hasil,” ungkapnya.
